Pada artikel kali ini kita akan membahas bagaimana cara menghilangkan kerutan di Dahi dengan cepat. Namun, sebelumnya simak penjelasan berikut ini. Apakah kamu pernah bercermin dan merasa seperti sedang cemberut padahal sebenarnya tidak? Bisa jadi itu karena kamu memiliki garis glabellar yang menonjol. Garis glabellar atau yang dikenal pula dengan nama garis 11 adalah dua kerutan vertikal dan paralel yang muncul di antara alis dan di atas hidung saat mengerutkan kening.
Dilansir dari Byrdie, Dr. Robyn Gmyrek, cosmetic dermatologist berlisensi di Park View Laser Dermatology menjelaskan bahwa garis glabellar dibentuk oleh kulit yang ditarik oleh otot di bawahnya. Saat muda, garis-garis itu muncul hanya saat mengencangkan otot untuk mengerutkan kening lalu akan menghilang saat otot rileks.
Itulah mengapa garis ini disebut juga dengan dynamic wrinkles. Namun seiring bertambahnya usia, garis atau kerutan ini menjadi terlihat sepanjang waktu dan berubah menjadi static wrinkles atau wrinkles at rest.
Contents
Cara Menghilangkan Kerutan di Dahi
Ada banyak pilihan perawatan untuk menghilangkan kerutan di dahi. Ini dia lima di antaranya yang menurut para ahli telah teruji hasilnya.
1. Filler beri hasil terbaik
Jika garis glabellar terukir dalam dan tidak cukup hilang setelah injeksi neuromodulator, Dr. Hadley King menjelaskan bahwa prosedur filler yang dangkal dapat memberikan hasil yang bagus. Menyuntikkan filler dapat membantu mengisi dan melembutkan penampilan kulit.
Meskipun cara ini tidak mengatasi penyebab dasar kerutan di dahi, filler akan mencegah bahkan menghilangkan kerutan di dahi dari waktu ke waktu. Kombinasi dari Botox dan suntikan filler adalah cara yang baik untuk mencegah dan menghilangkan kerutan di dahi.
2. Botox
Cara paling efektif untuk menghilangkan kerutan di dahi adalah dengan neuromodulator, seperti Botox, Dysport, Xeomin, atau Jeuveau, sebagaimana yang dijelaskan oleh Dr. Hadley King, dermatologist di New York City. Cara ini bekerja dengan memblokir hubungan antara saraf dan otot sehingga otot tidak berkontraksi karena kontraksi ototlah penyebab garis-garis tersebut.
Sayangnya, hasil perawatan ini hanya akan bertahan sekitar empat hingga enam bulan. Jadi kamu harus mengulangi suntikan untuk mempertahankan efeknya. Namun demikian, Dr. Robyn Gmyrek menjelaskan bahwa perawatan ini dapat membantu meningkatkan kemanjuran dari pilihan perawatan lain yang akan disebutkan selanjutnya.
3. Gunakan produk topikal berbahan peptide
Menurut Dr. Robyn Gmyrek, peptide adalah bahan yang perlu kamu cari untuk perawatan kulit, baik itu digunakan bersama-sama dengan suntikan (Botox dll) maupun tidak. Lebih tepatnya, neurotransmitter-inhibitor peptides, yang mana cara kerjanya serupa dengan Botox. Jenis peptide yang paling umum untuk mengatasi masalah kerutan adalah argireline atau acetyl hexapeptide-8, pentapeptide-18, pentapeptide-3, dan tripeptide-3. Peptida kosmetik ini dapat membantu otot rileks serta mengurangi dan melunakkan kerutan dan garis halus.
Sebagai rekomendasi, Dr. Hadley King mengatakan serum Revision Revox 7 terbukti secara klinis dapat membantu menghaluskan tampilan garis ekspresi, termasuk garis glabellar. Serum ini menawarkan tujuh peptide yang berbeda.
4. Gunakan silicone patch
Meski manfaatnya bersifat sementara, silicone patch layak dicoba. Ini akan jadi penolong dalam kondisi darurat, misalnya kamu dalam waktu dekat harus datang ke acara besar tapi kerutan di dahi membuat tampilan tidak maksimal. Pakai secara teratur selama beberapa jam sehari dan jangan membuat otot berkontraksi selama waktu untuk memperoleh hasil yang cepat, meskipun sekali lagi, sifatnya sementara.
Silicone patch biasanya terbuat dari silikon ‘kelas medis’, yang bekerja dengan menjaga kulit tetap kencang sehingga tidak berkerut. Selain itu, silikon ini juga dapat mengunci kelembapan yang membantu membuat kulit tampak lebih kenyal dan menyamarkan kerutan.
Dr. Hadley King merekomendasikan Wrinkles Schminkles Forehead Wrinkle Patches. Produk ini dapat membantu melembutkan kedua garis horizontal di dahi dan garis vertikal yang meluas ke glabellar.
5. Thread lift
Dr. Robyn Gmyrek mengungkapkan bahwa thread lift adalah cara menghilangkan kerutan di dahi yang paling invasif dalam daftar ini. Benang polydioxanone atau PDO yang berbahan dasar gula akan dilarutkan oleh tubuh selama beberapa minggu. Benang ini dapat ditempatkan di bawah garis glabellar untuk menarik kulit supaya lebih kencang atau menaikkan sesuatu yang turun. Selain itu, benang ini juga memiliki sifaf bio-stimulatory, merangsang produksi kolagen dan elastin yang menjadikan kulit lebih halus.
Tertarik dengan Filler?
Salah satu filler wajah yang sedang banyak digandrungi oleh kaum hawa karena terbukti aman dan tahan lama adalah filler ID Fresh. Selain dapat mencegah bahkan menghilangkan kerutan di dahi, keunggulan dari Filler ID Fresh adalah filler Korea yang bahan dasarnya (Hyaluronic Acid) berasal 100% dari Korea. Memiliki 4 tipe yaitu No. 1, 2, 3, 4 dimana semakin tinggi nomornya maka semakin padat bentuknya, penggunaan pun akan disesuaikan dengan area wajah yang akan dipakaikan filler sehingga tepat sasaran dan memberikan efek yang lebih baik bagi pasien.
Filler ID Fresh dapat bertahan hingga 12 bulan, meskipun tergantung dengan metabolisme tubuh pasien. ID Fresh telah banyak digunakan oleh banyak Klinik Kecantikan di seluruh Indonesia, masyarakat yang tertarik mencoba treatment dengan ID Fresh, silakan mengunjungi klinik-klinik kecantikan terdekat, atau bisa juga cek disini.