Hati-hati! Ini 10 Penyebab Mata Panda dan Tips Mengatasinya

Mata panda atau lingkaran gelap di sekitar mata adalah kondisi yang sering mengganggu dan membuat seseorang terlihat lelah atau kurang bertenaga. Meskipun tidak berbahaya secara medis, mata panda dapat mempengaruhi penampilan seseorang dan menghilangkan rasa percaya diri. Berikut ini adalah 10 penyebab mata panda dan beberapa tips untuk mengatasi masalah ini.

1. Kurang Tidur

Kurang tidur adalah salah satu penyebab utama mata panda. Ketika kamu tidak mendapatkan cukup waktu tidur yang berkualitas, kulit di sekitar mata menjadi pucat dan pembuluh darah di bawah kulit lebih terlihat, sehingga menyebabkan lingkaran gelap.

Solusi: Prioritaskan tidur yang cukup setiap malam, idealnya antara 7-9 jam. Buat rutinitas tidur yang baik, hindari stimulan seperti kafein sebelum tidur, dan coba gunakan bantal ekstra untuk meningkatkan kenyamanan tidur.

2. Faktor Genetik

Beberapa orang cenderung memiliki lingkaran gelap di sekitar mata karena faktor genetik. Jika orang tua atau anggota keluarga lainnya juga memiliki mata panda, kemungkinan kamu juga mengalaminya.

Solusi: Meskipun tidak dapat sepenuhnya menghilangkan faktor genetik, kamu dapat mengurangi tampilan mata panda dengan perawatan yang tepat, seperti penggunaan krim mata yang mengandung bahan pencerah kulit atau konsultasi dengan ahli kecantikan.

3. Penuaan

Seiring bertambahnya usia, kulit di sekitar mata dapat menipis dan kehilangan kelembapan, membuat pembuluh darah lebih terlihat dan meningkatkan kemungkinan terbentuknya lingkaran gelap.

Solusi: Gunakan krim mata yang mengandung peptida, retinol, atau asam hialuronat untuk menjaga kelembapan kulit dan meningkatkan elastisitasnya. Hindari paparan sinar matahari secara berlebihan dan gunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat UV.

4. Peradangan dan Alergi

Reaksi alergi, seperti rinitis alergi atau alergi makanan tertentu, dapat menyebabkan peradangan di sekitar mata dan memperburuk tampilan mata panda.

Solusi: Identifikasi alergen yang memicu reaksi alergi dan usahakan untuk menghindarinya. Konsultasikan dengan dokter atau ahli alergi untuk mendapatkan pengobatan yang tepat jika alergi kamu berkepanjangan.

5. Stres dan Kelelahan

Stres kronis dan kelelahan dapat mempengaruhi sirkulasi darah dan menyebabkan penumpukan cairan di area di sekitar mata, menyebabkan mata panda.

Solusi: Cari cara untuk mengurangi stres, seperti olahraga, meditasi, atau hobi yang menyenangkan. Istirahat yang cukup dan hindari kelelahan berlebihan dapat membantu mengurangi tampilan mata panda. Cobalah untuk menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan istirahat, serta tetap aktif secara fisik untuk menjaga energi tubuh.

6. Kebiasaan Merokok

Merokok dapat merusak sirkulasi darah dan menyebabkan pengurangan oksigen yang mencukupi untuk kulit di sekitar mata, yang dapat memperburuk mata panda.

Solusi: Jika kamu merokok, pertimbangkan untuk berhenti merokok atau mengurangi kebiasaan merokok secara bertahap. Konsultasikan dengan profesional kesehatan atau bergabung dengan program berhenti merokok jika kamu kesulitan menghentikan kebiasaan ini.

7. Paparan Sinar Matahari

Paparan sinar matahari secara berlebihan dapat merusak kolagen di kulit, menyebabkan penuaan dini dan munculnya mata panda.

Solusi: Gunakan kacamata hitam dan kenakan tabir surya dengan SPF yang cukup tinggi ketika Anda berada di bawah sinar matahari. Lindungi kulit Anda dari kerusakan sinar UV dengan menghindari paparan langsung matahari saat sinarnya paling kuat.

8. Dehidrasi

Kurangnya asupan cairan atau dehidrasi dapat membuat kulit di sekitar mata menjadi kering dan lebih terlihat lingkaran gelapnya.

Solusi: Pastikan kamu minum cukup air setiap hari, sekitar 8 gelas atau lebih sesuai dengan kebutuhan tubuh Anda. Konsumsi juga buah-buahan dan sayuran yang mengandung banyak air untuk membantu menjaga hidrasi tubuh.

9. Kurangnya Nutrisi

Nutrisi yang tidak seimbang dalam diet harian dapat memengaruhi kesehatan kulit, termasuk kulit di sekitar mata. Kekurangan nutrisi tertentu, seperti zat besi atau vitamin K, dapat menyebabkan mata panda.

Solusi: Pastikan Anda mengonsumsi makanan sehat dan seimbang yang kaya akan nutrisi penting. Tambahkan makanan seperti ikan berlemak, kacang-kacangan, sayuran berdaun hijau, dan biji-bijian ke dalam diet Anda untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang diperlukan oleh kulit.

10. Faktor Lingkungan

Faktor lingkungan seperti polusi udara, debu, atau iritasi bahan kimia dapat merusak kulit dan menyebabkan mata panda.

Solusi: Hindari paparan langsung dengan polusi udara. Bersihkan dan jaga kebersihan wajah dengan produk yang lembut dan bebas bahan kimia yang keras. Gunakan produk perawatan kulit yang cocok untuk kulit sensitif dan hindari menggosok mata dengan kasar.

Apakah Filler Bisa Mengatasi Mata Panda? 

Ya, penggunaan filler dapat menjadi salah satu opsi untuk mengatasi mata panda dalam beberapa kasus. Filler adalah zat yang disuntikkan ke dalam kulit untuk mengisi atau mengangkat area yang mengalami kehilangan volume, kerutan, atau tanda penuaan. Pada kasus mata panda, penggunaan filler dapat membantu mengembalikan volume yang hilang di area di sekitar mata dan mengurangi tampilan lingkaran gelap.

Filler yang biasanya digunakan untuk mengatasi mata panda adalah filler dengan bahan seperti asam hialuronat. Asam hialuronat adalah substansi alami yang ada di dalam tubuh dan memiliki kemampuan untuk mengikat air, sehingga memberikan efek hidrasi dan kelembutan pada kulit.

Rekomendasi Filler untuk Mengatasi Mata Panda 

Salah satu filler yang sedang banyak digandrungi oleh kaum hawa karena terbukti aman dan tahan lama adalah filler ID Fresh. Keunggulan dari Filler ID Fresh adalah filler Korea yang bahan dasarnya (Hyaluronic Acid) berasal 100% dari Korea. Memiliki 4 tipe yaitu No. 1, 2, 3, 4 dimana semakin tinggi nomornya maka semakin padat bentuknya, penggunaan pun akan disesuaikan dengan area wajah yang akan dipakaikan filler sehingga tepat sasaran dan memberikan efek yang lebih baik bagi pasien. Filler ID Fresh dapat bertahan hingga 12 bulan, meskipun tergantung dengan metabolisme tubuh pasien. ID Fresh telah banyak digunakan oleh banyak Klinik Kecantikan di seluruh Indonesia, masyarakat yang tertarik mencoba treatment dengan ID Fresh, silakan mengunjungi klinik-klinik kecantikan terdekat, atau bisa juga cek disini.