Kenali Filler Removal untuk Atasi Efek Filler yang Berlebihan

Sebelum membahas mengenai filler removal, apakah kalian sudah mengetahui apa itu filler? Filler merupakan salah satu prosedur kecantikan yang banyak diminati oleh mereka yang ingin meningkatkan penampilan dengan cara non-bedah. Filler digunakan untuk menambah volume pada wajah atau bagian tubuh lainnya dan memiliki efek yang dapat membuat penampilan terlihat lebih muda. Namun, dengan meningkatnya antusiasme konsumen terhadap filler, perlu diperhatikan kemungkinan efek buruk yang muncul akibat penggunaan filler yang berlebihan.

Jika kamu mengalami efek filler yang berlebihan dan ingin mengatasinya, langkah yang dapat diambil adalah melalui prosedur filler removal.

Apa itu Filler Removal?

Filler removal atau penghapusan filler adalah prosedur yang bertujuan untuk menghilangkan atau mengurangi efek filler yang berlebihan atau tidak diinginkan pada wajah. Prosedur ini dilakukan dengan menggunakan teknik khusus untuk menghancurkan, melarutkan, atau menghilangkan filler yang telah disuntikkan sebelumnya. Filler removal dapat dilakukan pada berbagai jenis filler, termasuk asam hialuronat dan filler sintetis.

Kenali Tanda-tanda Efek Filler yang Berlebihan

Sebelum memutuskan untuk melakukan filler removal, penting untuk mengenali tanda-tanda efek filler yang berlebihan. Beberapa tanda yang mungkin Anda alami termasuk:

1. Volume berlebih: Filler yang terlalu banyak atau ditempatkan di area yang salah dapat menyebabkan penampilan wajah yang berlebihan atau terlalu penuh.
2. Asimetri: Jika hasil filler tidak simetris atau terdapat ketidakseimbangan antara sisi wajah kanan dan kiri, kamu mungkin perlu mempertimbangkan filler removal.
3. Ketidaknyamanan: Jika kamu mengalami ketidaknyamanan fisik seperti benjolan atau rasa tidak nyaman di area yang diisi dengan filler, konsultasikan dengan dokter mengenai filler removal.
4. Perubahan wajah yang tidak sesuai dengan harapan: Jika hasil akhir dari filler tidak sesuai dengan harapan atau tidak memberikan penampilan yang kamu inginkan, filler removal dapat menjadi pilihan.

Pentingnya Konsultasi dengan Dokter

Sebelum memutuskan untuk melakukan penghapusan filler, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter yang berpengalaman dalam prosedur tersebut. Dokter akan mengevaluasi kondisi wajah kamu, memahami masalah yang ingin kamu selesaikan, dan memberikan saran yang sesuai. Mereka juga akan menjelaskan prosedur penghapusan filler, risiko yang terkait, dan apa yang dapat kamu harapkan setelahnya.

Prosedur Filler Removal

Prosedur filler removal umumnya melibatkan penggunaan enzim hyaluronidase, yang bekerja untuk melarutkan atau menghancurkan asam hialuronat yang terdapat dalam filler. Enzim ini diinjeksikan di sekitar area yang diisi dengan filler, dan secara bertahap akan mengurangi atau menghilangkan efek filler yang berlebihan. Durasi dan jumlah sesi filler removal akan bervariasi tergantung pada jenis dan jumlah filler yang perlu dihapus.

Setelah penghapusan filler, perawatan tambahan mungkin diperlukan untuk mengembalikan penampilan wajah yang diinginkan. Dokter Anda dapat merekomendasikan perawatan lain seperti pengisian ulang filler dengan dosis yang lebih tepat atau menggunakan teknik lain untuk mencapai hasil yang diharapkan.

Selama proses filler removal dan pemulihan setelahnya, penting untuk mengikuti instruksi dokter dengan cermat. Pastikan untuk memberi tahu dokter tentang riwayat kesehatan Anda, alergi, dan obat-obatan yang sedang Anda konsumsi untuk memastikan keselamatan dan hasil yang optimal.

Risiko dan Pertimbangan

Seperti prosedur medis lainnya, filler removal juga melibatkan risiko dan pertimbangan. Efek samping yang mungkin terjadi termasuk kemerahan, pembengkakan, memar, atau sensasi tidak nyaman di area yang diobati. Beberapa individu juga dapat memiliki reaksi alergi terhadap enzim hyaluronidase. Oleh karena itu, penting untuk melakukan prosedur filler removal dengan dokter yang berpengalaman dan terlatih.

Selain itu, perlu diingat bahwa hasil filler removal mungkin tidak langsung terlihat setelah prosedur. Dibutuhkan waktu bagi tubuh untuk menguraikan dan menghilangkan filler yang dihancurkan. Hasil akhir biasanya dapat terlihat dalam beberapa hari atau minggu setelah filler removal.

Rekomendasi Filler Wajah 

Agar tidak terjadi filler yang berlebih, kamu perlu mempertimbangkan dokter dan jenis filler yang sudah terbukti aman dan terpercaya. Salah satu filler wajah yang sedang banyak digandrungi oleh kaum hawa karena terbukti aman dan tahan lama adalah filler ID Fresh. Keunggulan dari Filler ID Fresh adalah filler Korea yang bahan dasarnya (Hyaluronic Acid) berasal 100% dari Korea. Memiliki 4 tipe yaitu No. 1, 2, 3, 4 dimana semakin tinggi nomornya maka semakin padat bentuknya, penggunaan pun akan disesuaikan dengan area wajah yang akan dipakaikan filler sehingga tepat sasaran dan memberikan efek yang lebih baik bagi pasien.

Filler ID Fresh dapat bertahan hingga 12 bulan, meskipun tergantung dengan metabolisme tubuh pasien. ID Fresh telah banyak digunakan oleh banyak Klinik Kecantikan di seluruh Indonesia, masyarakat yang tertarik mencoba treatment dengan ID Fresh, silakan mengunjungi klinik-klinik kecantikan terdekat, atau bisa juga cek disini.