Pillow Face adalah Tanda Efek Samping Setelah Filler Wajah, Benarkah?

Dalam beberapa tahun terakhir, prosedur estetika non-bedah seperti filler wajah telah menjadi semakin populer di kalangan individu yang ingin mempercantik penampilan mereka. Filler adalah zat yang diinjeksikan ke dalam kulit untuk mengisi garis-garis halus, kerutan, dan memberikan volume tambahan pada area tertentu. Meskipun filler dapat memberikan hasil yang memuaskan, beberapa efek samping dapat muncul sebagai konsekuensi dari penggunaan yang tidak tepat atau berlebihan. Salah satu efek samping yang sering disebut adalah “pillow face”. Cari tahu lebih lengkap tentang pillow face dan efek samping yang mungkin terjadi akibat penggunaan filler yang tidak tepat.

Apa itu Pillow Face

Pillow face merujuk pada kondisi di mana wajah seseorang terlihat sangat bengkak dan tampak seperti sebuah bantal atau bantal tidur. Efek ini sering kali disebabkan oleh penggunaan filler yang berlebihan atau tidak tepat pada daerah pipi, rahang, atau bibir. Ketika terlalu banyak filler diinjeksikan pada area tersebut, wajah dapat kehilangan proporsinya yang alami, dan tampak terlalu penuh atau bulat.

Efek Samping Pillow Face

1. Kesemutan dan Kekakuan

Penggunaan filler yang berlebihan dapat menyebabkan sensasi kesemutan atau kekakuan pada wajah. Hal ini disebabkan oleh tekanan yang diberikan oleh filler pada saraf-saraf di area tersebut.

2. Hilangnya Ekspresi Wajah

Filler yang tidak tepat dapat mempengaruhi kemampuan wajah untuk bergerak dengan bebas dan mengekspresikan emosi. Efek ini dapat menyebabkan wajah terlihat kaku atau tidak alami.

3. Pembengkakan dan Memar

Penggunaan filler yang berlebihan dapat menyebabkan pembengkakan yang signifikan pada wajah, terutama di area di sekitar pipi dan mata. Pembengkakan ini dapat mempengaruhi kenyamanan fisik dan juga penampilan seseorang.

4. Kesulitan dalam Menelan

Pada beberapa kasus yang jarang terjadi, filler yang tidak tepat diinjeksikan di dekat otot esofagus, yang dapat menyebabkan kesulitan dalam menelan makanan atau minuman.

5. Infeksi dan Komplikasi Lainnya

Seperti semua prosedur medis, penggunaan filler juga memiliki risiko infeksi dan komplikasi lainnya. Jika tidak dilakukan dengan hati-hati atau di bawah pengawasan profesional yang terampil, filler dapat menyebabkan infeksi, jaringan parut, atau bahkan nekrosis (kematian jaringan).

Cara Menghilangkan Pillow Face

Berikut tips menghilangkan muka bantal akibat treatment filler yang berlebihan:

1. Konsultasikan dengan dokter

Jika kamu mengalami pillow face atau muka bantal setelah penggunaan filler, langkah pertama yang penting adalah berkonsultasi dengan dokter yang melakukan prosedur filler tersebut. Mereka akan dapat memberikan evaluasi dan rekomendasi yang tepat untuk mengatasi masalah ini.

2. Hindari penggunaan filler tambahan

Untuk menghilangkan pillow face, penting untuk menghindari penggunaan filler tambahan. Jika wajah kamu terlihat berlebihan atau tidak alami akibat filler sebelumnya, menambahkan filler lebih lanjut hanya akan memperburuk tampilan tersebut. Diskusikan dengan dokter kamu untuk mengetahui opsi terbaik yang tersedia.

3. Terapi enzim

Terapi enzim, juga dikenal sebagai enzim hyaluronidase, adalah prosedur yang dapat membantu menghilangkan efek filler yang berlebihan. Enzim ini bekerja dengan menguraikan dan menghilangkan filler yang telah disuntikkan. Namun, perlu diingat bahwa terapi enzim harus dilakukan oleh dokter yang berpengalaman dalam prosedur ini.

4. Pijatan wajah

Pijatan wajah dapat membantu meratakan filler yang terlalu berlebihan dan mengurangi tampilan pillow face. Pijat lembut wajah Anda dengan gerakan melingkar menggunakan jari-jari yang bersih. Hal ini dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan merangsang resorpsi filler secara alami.

5. Terapi laser

Terapi laser adalah salah satu metode yang dapat membantu memperbaiki tampilan pillow face. Laser dapat merangsang produksi kolagen dan membantu mengencangkan kulit wajah, sehingga mengurangi tampilan yang berlebihan akibat filler. Namun, jenis terapi laser yang tepat akan ditentukan oleh dokter berdasarkan kondisi kulit dan kebutuhan individu.

Rekomendasi Filler Wajah Minim Efek Samping

Pillow face adalah salah satu efek samping yang mungkin terjadi akibat penggunaan filler yang tidak tepat. Menggunakan filler secara berlebihan atau tidak sesuai dengan anatomi wajah dapat menghasilkan penampilan yang tidak alami dan dapat menyebabkan efek samping seperti pembengkakan, kesemutan, dan hilangnya ekspresi wajah. Penting untuk melakukan prosedur filler dengan hati-hati di bawah pengawasan dokter yang terampil dan berpengalaman, juga menggunakan jenis filler yang terbukti aman dan terpercaya.

Salah satu filler wajah yang sedang banyak digandrungi oleh kaum hawa karena terbukti aman dan tahan lama adalah filler ID Fresh. Keunggulan dari Filler ID Fresh adalah filler Korea yang bahan dasarnya (Hyaluronic Acid) berasal 100% dari Korea. Memiliki 4 tipe yaitu No. 1, 2, 3, 4 dimana semakin tinggi nomornya maka semakin padat bentuknya, penggunaan pun akan disesuaikan dengan area wajah yang akan dipakaikan filler sehingga tepat sasaran dan memberikan efek yang lebih baik bagi pasien.

Filler ID Fresh dapat bertahan hingga 12 bulan, meskipun tergantung dengan metabolisme tubuh pasien. ID Fresh telah banyak digunakan oleh banyak Klinik Kecantikan di seluruh Indonesia, masyarakat yang tertarik mencoba treatment dengan ID Fresh, silakan mengunjungi klinik-klinik kecantikan terdekat, atau bisa juga cek disini.